Palang Pintu hingga Barongsai Meriahkan HUT ke-496 Jakarta di Pegadungan Kalideres

Palang Pintu hingga Barongsai Meriahkan HUT ke-496 Jakarta di Pegadungan Kalideres

JAKARTA - Semarakkan hari ulang tahun (HUT) Kota DKI Jakarta yang ke-496 tahun dengan semangat bersinergi menyambut massa transisi dari Ibu Kota Negara menjadi kota yang global. 

Adapun kegiatan ini bukan sekedar peringatan hari raya, melainkan juga penyatuan harmoni budaya yang telah berlangsung selama berabad-abad.

Maka dari itu, Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Barat bersama PPBM (Perkumpulan Pedagang Bazar Mandiri) Jakarta Barat mengadakan kegiatan Betawi Lebaran dan Fun Fair 2023. Kegiatan tersebut berlangsung di Lapangan Bola 95, Kelurahan Pegadungan, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, (22/06/2023).

Kepala Suku Dinas Kebudayaan Kota Adminitrasi Jakarta Barat H.Ahmad Syarofi mengatakan bahwa kegiatan hari ini dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) DKI Jakarta ke-496 dengan menggelar Lebaran Betawi dan Fun Fair 2023 dengan bertujuan mengangkat budaya yang ada di Betawi.

"Di acara HUT Jakarta tahun ini, kita tampilkan Budaya Betawi yang ada, selain itu ada juga budaya yang lain, seperti barongsai, debus, angklung, gambang kromong dan palang pintu. Jakarta adalah kota dari berbagai ragam budaya dan etnis, untuk itu mari kita jaga budaya lokal kita yang kaya dari segala ragam budaya," ujar Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Barat, H.Ahmad Syarofi kepada Suara Realitas di Jakarta, Kamis.

Disisi lain, Camat Kalideres Naman Setiawan menambahkan, Budaya Betawi merupakan budaya penuh kearifan lokal yang harus kita lestarikan. "Karena Betawi beragam suku dan etnis yang perlu dipertahankan," ujar Naman.

Lanjut Naman, di acara Lebaran Betawi dan Fun Fair Kota Jakarta ke-496, selain budaya juga mengangkat perekonomian UMKM masyarakat wilayah lokal yang berada di Kalideres. "Untuk itu, ada juga stand tenda pedagang UMKM yang menampilkan dagangan mulai kuliner dan sovenir Betawi," katanya.

Kendati demikian, Ketua Perkumpulan Pedagang Bazar Mandiri (PPBM) Bambang Nasution pun berharap agar acara ini terus bisa dilaksanakan, karena menurutnya acara yang di gelar bisa memberikan perekonomian masyarakat lokal dan memperkenalkan budaya Betawi.

"Harapan saya, acara ini bisa dilaksanakan terus menerus, karena bisa menghidupkan perekonomian terutama para pedagang yang dibawah PPBM kurang lebih ada 500 pedagang," ucap Bambang.

Bambang menceritakan bahwa acara ini juga menampilkan beragam permainan anak-anak Betawi jadul atau tempo dulu seperti komedi putar, kora-kora, kincir putar atau sarana bermain tahun 80-an.

"Kita tampilkan sarana main anak-anak ada komedi putar, kincir putar, kora-kora yang saat itu dengan cara manual (masih menggunakan tenaga manusia), namun saat ini modern menggunakan tenaga genset,” jelasnya.

Sementara itu, Samiyah warga asal Pesing Koneng Jakarta Barat yang datang bersama rekannya bahwa acara yang di gelar menurutnya sangat baik dan senang.

"Tentunya saya sangat senang ada acara HUT Jakarta ini, karena banyak penampilan dan budaya yang kita saksikan, selain itu ada juga makanan kuliner khas Betawi," tuturnya.

Samiyah berharap, semoga Kota Jakarta makin maju, indah, tidak macet, dan tetap jaya.*(Za)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama